Remaja sering terlibat dalam aktivitas fisik dan sosial yang berisiko, sehingga rentan terhadap cedera. | 1. Cedera Olahraga: - Patah tulang. - Cedera ligamen (seperti ACL). - Cedera otot (keseleo, tegang).
2.Cedera Kepala: - Gegar otak. - Luka pada kulit kepala.
3. Cedera Akibat Kecelakaan: - Cedera lalu lintas (kecelakaan motor atau sepeda). - Jatuh dari ketinggian.
4. Cedera Psikologis: - Cedera emosional akibat bullying atau tekanan sosial.
| • Aktivitas Fisik Berlebihan: Olahraga atau aktivitas fisik tanpa pemanasan yang cukup atau terlalu intens. • Kurangnya Pengawasan: Partisipasi dalam kegiatan berisiko tanpa bimbingan orang dewasa. • Perilaku Berisiko: Kecenderungan untuk mencoba hal-hal baru atau berani yang dapat mengakibatkan cedera, seperti mengemudi tanpa izin atau mengonsumsi alkohol. • Lingkungan yang Tidak Aman: Kondisi fisik di sekitar yang tidak mendukung keselamatan, seperti jalanan licin atau peralatan olahraga yang rusak.
|